Lulus SPAN PTKIN tapi tidak diambil, apakah ada blacklist?
Biasanya ada 2 kondisi :
Pertama, kamu ikut SNBP dan SPAN PTKIN sekaligus dan ternyata lolos dua-duanya. Ya otomatis harus memilih salah satu, kan? maka ada rencana meskipun kamu lulus span ptkin tapi tidak diambil karena lebih memilih ambil yang SNBP.
Kedua, kamu tidak ikut/tidak lulus SNBP dan hanya lulus span ptkin tetapi berencana mundur (menolak span ptkin) karena beberapa alasan seperti tidak cocok dengan jurusan, diterima dipilihan kedua atau alasan lain.
Jika Lulus SPAN PTKIN tapi tidak diambil apakah SPAN PTKIN ada Blacklist?
Secara sanksi, jalur SNBP sebenarnya lebih tegas sanksinya, yaitu jika siswa lulus SNBP tidak diambil maka kamu tidak bisa ikut SNBT atau ikut jalur mandiri yang menggunakan nilai utbk snbt. Untuk sanksi pada sekolahnya, hal itu tergantung pada kebijakan masing-masing kampus.
Sedangkan sanksi bagi siswa yang menolak span ptkin padahal sudah lulus tidak terlalu tergas. Artinya, kamu masih bisa ikut jalur lain seperti snbt (jika punya akun), masih bisa ikut umptkin atau jalur mandiri walaupun dengan status lulus span ptkin tetapi tidak ambil.
Jadi kalau ada yang bertanya, apakah span ptkin bisa ditolak? Jawabannya adalah bisa sih bisa, tetapi ada kemungkinan untuk span ptkin ini berpengaruh ke adik kelas. Jika banyak kakak kelasnya dulu tidak daftar ulang span ptkin atau lulus span ptkin tapi tidak diambil maka berpengaruh kepada kualitas sekolah pada aspek indeks daftar ulang.
Indeks daftar ulang adalah salah satu faktor saja dalam penilaian span ptkin.
Jadi, nilai kualitas sekolah bisa rendah jika banyak kakak kelas di sekolah itu tidak daftar ulang ketika sudah dinyatakan lolos span ptkin.
Rendah ini dalam arti nilai kualitas sekolah yang kecil atau juga bisa sekolah tersebut dibatasi/jumlah diterima akan berkurang. Ada dua kemungkinan itu.
Dan ada faktor dari pihak kampusnya langsung apakah kampusnya menerapkan blacklist pada sekolah atau tidak.
Tweet di atas cukup mengerikan kalau memang benar tidak ada satu pun siswa dari sekolah tersebut yang diterima jalur span ptkin. Namun, tentunya penyebabnya masih belum pasti apakah karena sekolahnya di-blacklist atau karena faktor dari nilai siswanya rendah.
Kondisi ini sebenarnya dapat diminimalisir jika dari awal memang tidak minat dengan jurusan span ptkin maka lebih baik tidak perlu ikut sekalian. Intinya jangan sembarangan asal ikut.
Memang harus diakui bahwa tidak semua jurusan kuliah ada di span ptkin. Karena beberapa jurusan UIN dibuka lewat snbp, snbt, dan mandiri.
Seperti kalau mau ambil Kedokteran UIN Jakarta ya tidak bisa lewat span ptkin. Kedokteran UIN Jakarta lewat SNBP, SNBT dan Mandiri.
Sedangkan kalau mau ambil jurusan PAI (Pendidikan Agama Islam) misalnya itu tidak bisa SNBP tapi lewat SPAN PTKIN, UMPTKIN dan Mandiri.
Jadi jalur kuliah menentukan juga jurusan yang bisa diambil. Jika dari awal sudah tidak minat dengan jurusan yang ada di SPAN-PTKIN misalnya maka lebih baik tidak usah daftar. Pilih kampus dan jurusan yang BENAR-BENAR DIMINATI.
Pikirkan jurusan yang ditawarkan di SPAN-PTKIN, apakah ada yang membuatmu tertarik?
Jika masing asing dengan jurusan di SPAN-PTKIN bisa cari tahu dari kakak kelas atau web kampus tentang prodinya itu belajar apa saja sih? mata kuliahnya tentang apa saja? magang/PPL gimana saja? akreditasi? lulusannya kerja di mana? dan lainnya.
Bagaimana kalau sudah telanjur daftar span ptkin dan lolos tapi tidak daftar ulang, kak?
Bisa konsultasi ke guru BK apakah perlu membuat surat pengunduran diri span ptkin.
Jika mengundurkan diri setelah daftar ulang span ptkin?
Jika sudah bayar kuliah UKT yang jelas uangnya tidak bisa dikembalikan. Kalau sudah daftar ulang berarti kamu sudah ada kepastian mau berkuliah di kampus mana. Misalnya, kamu tetap daftar ulang span ptkin sambil ikut jalur snbt maka kemungkinannya boleh, meskipun tetap seandanya kamu ternyata mundur setelah daftar ulang span ptkin maka uangnya tidak bisa kembali.
Saya juga tidak bisa menyalahkan siswa yang menolak span ptkin ketika sudah lulus. Mungkin berharapnya di pilihan pertama, ternyata diterima dipilihan kedua, ketiga, atau keempat. Kalau kasus ini saya juga tidak bisa memaksakan harus mengambil. Kamulah yang akan menjalani perkuliahannya
Jika gagal snbp dan gagal span ptkin juga, bisa coba jalur lain seperti snbt, jalur umptkin atau jalur mandiri.
Sebelum daftar SNBP dan SPAN PTKIN bersamaan, saran saya, pikirkan dengan matang jurusan span ptkin lebih dulu.
Coba pertimbangkan dengan matang: apakah akan ikut SPAN-PTKIN dan SNBP sekaligus atau cuma ikut SNBP saja.
Bila dalam hati kecil tidak minat SPAN-PTKIN, saran saya, sebaiknya tidak usah ikut SPAN-PTKIN. Cukup ikut SNBP saja. Jika tidak lulus snbp, masih ada kesempatan jalur snbt, umptkin, mandiri. Perlu diingat juga bahwa jangan terlalu berharap snbp. Lebih baik jaga-jaga mempersiapkan diri untuk persiapan jalur tes soal juga karena snbp itu tidak pasti diterima.
Sudah ikut/Lulus SPAN PTKIN tapi ingin ikut SNBT?
Perhatikan kapan pengumuman SPAN PTKIN dan kapan penutupan pembuatan akun SNPMB dan pendaftaran SNBT.
Jika mau ikut SNBT harus buat Akun SNPMB dulu. Cek kapan terakhir batas pembuatan akun SNPMB.
Jadi, untuk pembuatan akun SNPMB tidak perlu pengumuman SPAN-PTKIN karena keburu telat. Langsung saja bikin. Minimal sudah punya akun SNPMB dulu.
--
Akan lebih baik jika mulai menyiapkan beberapa jalur lain sebagai cadangan atau alternatif seandainya tidak lulus jalur ini maka sudah punya persiapan ikut jalur lain. Cobalah menjadi siswa yang aktif dan inisiatif dalam mencari informasi. Jangan bergantung hanya dari guru saja.
Sebenarnya, selain SNBP atau SPAN-PTKIN masih banyak sekali jalur masuk kampus yang bisa kalian coba. Tentu dengan catatan melihat timeline (mulai dari pendaftaran, jadwal tes, jadwal pengumuman dan jadwal daftar ulang) agar tidak saling bertabrakan atau muncul kasus baru: terlanjur bayar di jalur ini tetapi masih menunggu jalur lain.
Sekali lagi, kika dari awal tidak minat daftar span ptkin maka sebaiknya tidak perlu mendaftar sejak awal daripada nanti sudah diterima span ptkin tapi tidak diambil.
Toh juga sebenarnya masih ada jalur seperti umptkin. jurusan umptkin sama dengan yang ada di jurusan span ptkin hanya berbeda kuota yang diterima (kuota umptkin lebih banyak).
Jadi, seandainya tidak ikut span ptkin pun kamu masih bisa ikut mendaftar jalur UMPTKIN.
klik --> Contoh Soal UMPTKIN
Jadi, seandainya tidak ikut span ptkin pun kamu masih bisa ikut mendaftar jalur UMPTKIN.
klik --> Contoh Soal UMPTKIN
Kesimpulannya...
- Jika jurusan yang kamu incar ada di SPAN-PTKIN maka daftarlah SPAN-PTKIN.
- Dan jika jika jurusan yang kamu incar ada di SNBP, maka daftarlah SNBP.
- Jika jurusan kamu suka ada di SPAN-PTKIN dan SNBP, ya bisa daftar dua duanya selama sekolah mengizinkan dan mendaftarkan kamu.
Selanjutnya siapkan cadangan/alternatif barangkali nanti kamu ditolak jalur SNBP atau SPAN-PTKIN. Jika kamu berminat masuk STAIN, IAIN dan UIN maka ada jalur tes yaitu UMPTKIN dan mandiri.
Baca juga: Soal UMPTKIN
Yang terpenting jangan malas belajar snbt atau belajar umptkin hanya karena terlalu berharap jalur raport yang bisa jadi PHP.
Kesimpulan :
Jadi span ptkin boleh ditolak meskipun dengan beberapa konsekuensi, termasuk dapat berdampak pada nilai indeks daftar ulang sekolahmu.
Dan meskipun lolos span ptkin tapi tidak diambil, masih bisa ikut snbt atau jalur lain seperti snbt, umptkin atau jalur mandiri.
Walaupun span ptkin bisa ditolak, jangan asal daftar. Usahakan memang daftar jika punya kecenderungan minat dengan jurusan dan kampus yang bisa dipilih di span ptkin.
Selamat menyusun rencana masa depan terbaik versimu sendiri.