9 Prospek Kerja Lulusan Poltek SSN yang Tidak Banyak Orang Tahu - PAGUNPOST -->

9 Prospek Kerja Lulusan Poltek SSN yang Tidak Banyak Orang Tahu

STSN berganti namanya menjadi Poltek SSN (Politeknik Siber dan Sandi Negara).

Prospek kerja lulusan Poltek SSN sebenarnya sangat bagus terutama di era digital seperti sekarang, tapi mungkin masih ada yang belum paham prospek kerjanya.

Poltek SSN sendiri adalah sekolah kedinasan yang dikelola oleh BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara), dan kampusnya berada di Provinsi Jawa Barat tepatnya di Kecamatan Ciseeng, Kota Bogor.

Lulusan Poltek SSN nantinya menjadi CPNS di BSSN atau instansi pemerintah lainnya. Menggiurkan?

Tapi sekarang saatnya berjuang untuk tembus tes poltekkes ssn.

klik => contoh soal Poltek SSN gratis


Sebagai informasi juga, calon mahasiswa dari umum yang dinyatakan lulus ujian seleksi dan diterima sebagai mahasiswa Poltek SSN, diwajibkan untuk menandatangani Surat Perjanjian Ikatan Dinas Belajar.

Selama pendidikan di Poltek SSN tidak dipungut biaya pendidikan dan biaya tinggal di dalam kampus.

prospek kerja poltek ssn stsn
Foto: poltekssn.ac.id

9 Prospek Kerja Lulusan STSN

STSN memiliki tiga program studi yang terdiri dari rekayasa keamanan siber, rekayasa kriptografi, dan rekayasa perangkat keras kriptografis. Lulusan sekolah ini akan menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara) di berbagai bidang. Lulusan Poltek SSN menjadi CPNS di BSSN atau instansi pemerintah lainnya.

Beberapa contoh prospek kerja lain lulusan Poltek SSN adalah sebagai berikut:


1. Penguji Pentest (Penetration Testing) / Tes Penetrasi

Profesi yang satu ini memang cukup asing bagi banyak orang tapi sangat dibutuhkan di era serba teknologi seperti sekarang ini. Hampir seluruh perusahaan besar di Indonesia yang bekerja dengan internet akan membutuhkan penguji pentest.

Pentest sendiri adalah simulasi serangan dunia maya terhadap sistem komputer untuk memeriksa kerentanan yang dapat dieksploitasi. 

Penguji Pentest biasa disebut "asesor", yang tugas utamanya adalah melakukan simulasi serangan maya tapi menggunakan sistem dan data yang nyata bersama dengan teknik dan alat yang biasa digunakan oleh para hacker. 

Pengujian ini melibatkan percobaan pelanggaran sejumlah sistem aplikasi (misalnya interface protokol aplikasi atau server frontend / backend) untuk mengungkap kerentanan, seperti input yang tidak dibersihkan yang rentan terhadap serangan injeksi kode.


2. Asisten Peneliti

Mirip dengan asisten dosen, tugas utama asisten peneliti adalah membantu penelitian yang dilakukan oleh suatu institusi dengan memberikan dukungan kepada rekan peneliti atau tim peneliti melalui pengumpulan, analisis, dan interpretasi data.

Contoh institusi yang menggunakan asisten peneliti adalah universitas, pusat penelitian, dan organisasi swasta. Asisten peneliti biasanya beroperasi sementara, meskipun ada posisi permanen. Tugas detail dari asisten peneliti akan berbeda-beda di sepanjang masa proyek penelitian tapi biasanya meliputi:

  • Menyiapkan bahan pendukung.
  • Membantu menyusun / mengembangkan proposal untuk mendapatkan dana penelitian.
  • Merencanakan proyek penelitian.
  • Mengkoordinasikan tugas kepada anggota tim.
  • Menyiapkan survei.
  • Menjadwalkan wawancara.
  • Mengidentifikasi model statistik dan teknik analisis yang akan digunakan dalam penelitian.
  • Mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan data.
  • Meninjau literatur yang diterbitkan dan menghasilkan tinjauan literatur.


3. Administrator keamanan jaringan

Prospek kerja lulusan Poltek SSN yang satu ini sangat luas karena hampir seluruh perusahaan mulai dari level start up sampai skala besar sudah bekerja dengan internet. 

Tugas utama seorang administrator keamanan jaringan adalah memastikan orang atau organisasi yang tidak berwenang agar tidak mendapatkan akses ke jaringan perusahaan tempatnya bekerja. Detail tugasnya adalah:

  • Melindungi data dan memelihara sistem komputer perusahaan dengan mengatur firewall dan perangkat lunak anti-virus. 
  • Mengatur kata sandi untuk membatasi pengguna dan melindungi server. 
  • Menilai kebutuhan keamanan perusahaan dan merancang sistem keamanan yang efisien. 
  • Menyiapkan dan menginstal aplikasi yang diperlukan.
  • Melatih karyawan perusahaan dalam menggunakan sistem keamanan yang benar. 
  • Membuat kebijakan layanan untuk sistem yang sudah disiapkan, menentukan praktik terbaik, dan mencari solusi dari masalah yang ada. 

Sejumlah perusahaan di Tanah Air menawarkan gaji sekitar Rp 5.500.000 hingga Rp 9.000.000 per bulan untuk menjadi administrator keamanan jaringan.


klik => contoh soal poltek ssn


4. Analis keamanan dunia maya (Cyber security analyst)

Tugas cyber security analyst adalah membantu melindungi organisasi dengan menggunakan berbagai teknologi dan proses untuk mencegah, mendeteksi, serta mengelola ancaman dunia maya yang mungkin mengancam keamanan infrastruktur TI (termasuk jaringan, perangkat keras, dan perangkat lunak).

Gaji awal untuk cyber security analyst di Indonesia berkisar dari Rp 4.900.000 – Rp 7.700.000 per bulan. Sedangkan untuk cyber yang sudah berpengalaman atau senior bisa mendapat lebih dari Rp 8.000.000 per bulan tergantung keterampilan, pengalaman, jenis perusahaan, dan sektor tempat kerja.


5. Akademisi

Akademisi merujuk pada seorang intelektual (orang berpendidikan tinggi) yang kemudian menekuni profesi sebagai pengajar di perguruan tinggi. Tugas akademisi adalah merancang, mengembangkan, dan menyampaikan materi menggunakan berbagai metode dan platform. 

Seorang akademisi perlu memastikan bahwa penyampaian materinya sudah sesuai dengan program pengajaran yang efisien dan sesuai dengan strategi, kebijakan, serta prosedur universitas tempatnya mengajar. 

Gaji akademisi di Indonesia cukup bervariatif tergantung pada golongan dan masa kerjanya, tapi nominalnya berkisar dari Rp 1.560.000 -Rp5.900.000 per bulan. 

Meski terlihat kecil, tapi nominal ini masih gaji pokok saja, belum termasuk uang tunjangan yang jumlahnya bisa lebih dari Rp 1.500.000 per bulan. Namun, prospek kerja lulusan Poltek SSN yang satu ini mengharuskan pelakunya untuk meneruskan pendidikan S2 lebih dulu.




6. Cyber Incident Analyst

Disebut juga dengan SOC Analyst dan biasa disingkat SOC Tier 2, Cyber Incident Analyst adalah profesi di bidang IT yang bertugas mengidentifikasi apa yang terjadi, mengapa dan bagaimana hal itu terjadi, serta apa yang dapat dilakukan untuk mencegahnya tidak terjadi lagi. Tapi hal yang terjadi ini di dunia maya. 

Dengan kata lain, SOC Analyst diharuskan untuk menangkap setiap perilaku abnormal yang terjadi di dunia maya dengan menggunakan berbagai alat seperti manajemen log, sistem deteksi intrusi,  pemindai kerentanan virus, sistem deteksi intrusi, dan proxy web. 

Kisaran gaji dari profesi ini berkisar dari Rp 10.000.000 – Rp 30.000.000 per bulan, dan tempat kerjanya bisa di perusahaan swasta atau institusi pemerintah seperti BUMN.


7. Digital Forensik

Profesi ini memainkan peran penting dalam proses forensik komputer karena ia adalah orang pertama yang tiba di TKP untuk penyelidikan awal. 

Proses investigasi dimulai setelah mengumpulkan semua bukti dari TKP. Jika bukti yang dikumpulkan oleh digital forensik masuk akal, maka akan lebih mudah bagi tim investigasi untuk menemukan penyebab sebenarnya dari kejahatan yang terjadi.

Oleh karena itu, penting bagi tim digital forensik untuk mengumpulkan bukti yang tepat. Selain Mengidentifikasi TKP, tanggung jawab digital forensik lainnya adalah:

  • Melindungi TKP.
  • Mempertahankan bukti-bukti.
  • Mengumpulkan informasi lengkap tentang kejadian.
  • Mendokumentasikan semua temuan.
  • Mengemas dan mengangkut bukti elektronik.


8. Cyber Security Awareness Officer

Secara keseluruhan, orang yang memiliki pekerjaan ini harus bertanggung jawab atas keamanan dari program, aplikasi, situs web, dan semual hal lain yang berkaitan dengan sistem online dari perusahaan tempatnya bekerja. 

Selain itu, Cyber Security Awareness Officer juga bertugas orang untuk memastikan bahwa semua karyawan, staf, dan kontraktor perusahaan mengetahui, memahami, serta mengikuti persyaratan keamanan perusahaan.


9. Perekayasa Perangkat Keras Modul Kripto

Seorang kriptografi bertugas untuk mendesain, mengimplementasikan, menguji, dan memvalidasi sistem kriptografi. 

Rekayasa kriptografi sendiri adalah teori dan praktik rekayasa yang merujuk pada mesin enkripsi dan dekripsi, tanda tangan digital, otentikasi sistem perangkat keras dan perangkat lunak, pembuatan kunci, distribusi, sistem manajemen, serta generator bilangan acak.

Banyaknya prospek kerja lulusan Poltek SSN adalah salah satu alasan mengapa jumlah pelamar sekolah ini selalu tinggi. Misalnya saja pada 2020 lalu, jumlah pendaftar Poltek SSN ini mencapai 4.123 meskipun kuota yang tersedia biasanya hanya untuk 100 orang.

Persiapkan dirimu untuk mengalahkan saingamu dari sekarang.


Sumber:

  • https://www.indonesiacollege.co.id/mengenal-poltek-ssn-program-studi-fasilitas-dan-prospek-lulusan/
  • https://www.equine.co.id/cek-keamanan-informasi-dengan-cara-penetration-testing/#:~:text=Penetration%20Testing%20atau%20disebut%20juga,aplikasi%2C%20sistem%2C%20atau%20jaringan.
  • https://id.careerlu.com/59075-research-assistant-skills-list-2062467-71
  • https://www.renesia.com/perkiraan-gaji-network-administrator/
  • https://rencanamu.id/profesi/digital-komputer-informatika/information-security-analysts
  • https://artikel.rumah123.com/daftar-gaji-dosen-semua-golongan-2020-cukup-buat-beli-rumah-gak-yah-73931
  • https://jateng.tribunnews.com/2020/07/19/rincianbesaran-gaji-dan-tunjangan-profesi-dosen-serta-guru-pns-hingga-non-pns?page=all
  • https://inet.detik.com/cyberlife/d-3073430/profesi-digital-forensik-gajinya-miliaran
  • https://poltekssn.ac.id/perangkat-keras-2/


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel